Sumber Humas Pemprov Bali |
Dikutip dari kompas.com, cerita soal pertanyaan anjing asli Indonesia dibenarkan Ketua Indonesia Kennel Klub (IKK), Benny Kwok Wie Sioe, ia menyebutkan pertanyaan serupa sering ditanyakan peserta negara lain.
“Saya kan sering ikut kontes atau pameran. Kuping saya sering 'panas' ditanyai peserta negara lain. Masa negara sebesar Indonesia tidak punya ras asli,” kata Benny.
Benny mengungkapkan, banyak upaya yang sudah dilakukan untuk mengangkat ras anjing asli Indonesia ke Federation Cynologique Internationale (FCI), namun semua rencana tidak dapat diwujudkan.
Tahun 2017, saat Benny dipercaya menjadi Ketua IKK, keinginan memasukan ras anjing asli Indonesia menggelitik kembali. Ia mengungkapkan pemilihan anjing kintamani sebagai anjing asli Indonesia, karena menemukan mereka dapat terlihat di kebun-kebun jeruk warga Kintamani, Bali. Anjing kintamani biasanya bertugas sebagai anjing penjaga disana.
Perjuangan mengajukan anjing asli Indonesia, akhirnya terwujud dengan penyerahan sertifikat anjing kintamani, 20 Februari 2019.
Pengakuan anjing kintamani sebagai ras asli Indonesia secara internasional, dapat membuat bangga masyarakat penyayang anjing.
Dampak positif pengakuan internasional tersebut, Benny menjelaskan, kini warga mulai serius melakukan penangkaran dengan benar.
Sumber
0 Comments