Header Ads Widget

}

Mengenal Kucing Pallas, Spesies Liar Terancam Punah

Sebutan ras kucing Pallas kurang begitu populer di sebagian besar masyarakat, sebagai satwa liar yang tidak umum dipelihara penyayang hewan peliharaan, habitat alami spesies yang sulit ditemukan dan jauh dari lingkungan manusia membuat mereka sering dijuluki kucing hantu.


Kucing Pallas dikenal dengan nama Otocolobus manul syn. Felis manul, panggilan singkat lainnya lazim disebut Manul. Hewan liar ini keberadaannya muncul pertama kali tahun 1776 dan tahun 2002 dinyatakan ras kucing yang terancam punah oleh IUCN karena pengaruh manusia dan ketersediaan makanan mereka di alam yang makin menurun.

Mengenal jenis kucing liar

Ciri-ciri Kucing Pallas


Ciri-ciri kucing liar Pallas pada umumnya sama dengan kucing domestik yang memiliki panjang tubuh sekitar 46 hingga 65 cm dengan berat badan 2,5 hingga 4,5 kg.

Hal yang membedakan Pallas dengan kucing pada umumnya terletak pada perawakannya yang terkesan besar karena didukung bulu tebal sehingga terlihat proporsional dan besar.

Ciri lain kucing liar ini adalah warna bulu kekuning-kuningan dengan pola vertikal gelap yang mendominasi di sebagian besar tubuhnya.

Ciri lainnya bagian sekitaran mata mereka tampak lebih menonjol dengan bentuk bulat dengan warna pipi putih bergaris tipis warna hitam di bagian sudut mata. Warna khas lainnya terlihat sebagai ciri-ciri mereka adalah dagu dan organ pencernaan cenderung putih yang makin keabu-abuan di bagian bawah.

Habitat Kehidupan Kucing Pallas


Kehidupan Pallas sebagai satwa liar cenderung individu dan mandiri. Mereka biasanya memilih tempat tinggal seperti gua, celah batu karang dan tempat persembunyian lain yang dinilai aman dari predator.

Kucing ini akan mencari mangsa saat sore hari dengan metode menyergap di antara bebatuan karena bukan jenis kucing yang tergolong cepat dalam berlari.

Kehidupan Pallas sebagai spesies liar di habitat seperti gurun di Asia Tengah dan negara lain mengalami ancaman kepunahan disebabkan manusia menggunakan lahan untuk pertanian dan pertambangan.

Menjaga populasi mereka yang makin menurun, tim konservasi internasional melakukan pencegahan dalam melindungi kucing liar. Misalnya ditetapkan wilayah di Pegunungan Altai seluas 12 mil sebagai Taman Alam Saiyugemsky kawasan Kazakhstan dan Mongolia.

Keunikan Kucing Pallas


Manul atau spesies kucing liar Pallas memiliki beberapa keunikan dibanding kucing lainnya. Kebiasaan pola hidupnya yang menyendiri di tempat tersembunyi seperti gua dan celah, membentuk karakteristik yang tak biasa.

Keunikan yang terdapat pada spesies terancam punah tersebut, misalnya pada pupil mata yang mirip dengan harimau dan singa. Ras kucing yang dikenal masyarakat sebagian besar berbentuk vertikal, sementara Manul berbentuk bulat.

Keunikan lain Manul (Kucing Pallas) adalah masa musim kawin mereka terbilang singkat. Kucing jenis betina mengalami proses estrus sekitar 26 sampai 42 jam dan dimulai pada bulan Desember - Maret. Masa proses kehamilan Manul dengan waktu 66 hingga 75 hari, dapat melahirkan 4 hingga 8 ekor anak.

Sumber gambar

Post a Comment

0 Comments