Header Ads Widget

}

8 Penyakit Hewan Peliharaan Ini Perlu Diwaspadai, Penyayang Kucing Perlu Antisipasi

Hewan peliharaan yang dirawat oleh manusia sering tanpa disadari akan tercipta ikatan emosi dan kedekatan dengan pemiliknya. Sebagian besar pemilik hewan peliharaan, seolah-olah sudah menganggap hewan tersebut seperti anggota keluarga. Saat mereka terserang penyakit, pemeliharanya akan membawa mereka ke dokter hewan untuk diobati.

Hewan peliharaan yang umum di rawat manusia, misalnya kucing dan anjing. Mereka perlu mendapatkan perawatan kesehatan dan dijaga agar tidak sakit.

Kucing yang Anda rawat dan dipelihara, sedikitnya ada 8 penyakit yang perlu diwaspadai dengan mengantisipasi agar tidak terjadi pada kucing.


  1. Penyakit ginjal
  2. Penyakit Memperlemah Sistem Kekebalan Tubuh
  3. Penyakit Diabetes
  4. Kanker Sel Darah Putih
  5. Penyakit Rabies
  6. Masalah Pencernaan dan Pernapasan
  7. Penyakit Cacing
  8. Hipertiroid

8 Penyakit Berbahaya Dialami Kucing

Penyakit ginjal


Gangguan kesehatan pada kucing yang terjadi pada ginjal dapat disebabkan banyak hal, salah satunya adalah mengonsumsi zat yang berbahaya bagi tubuhnya. Zat berbahaya yang tertelan tidak disadari kucing, seperti pestisida dan obat-obatan yang memberi efek antibeku serta kandungan zat  lainnya.

Tanda yang bisa Anda temukan pada kucing yang terserang tersebut, tampilan bulu cenderung kering, berat badan menurun, mulut mengeluarkan bau, diare, dan kebiasaan minum berlebihan.


Penyakit Memperlemah Sistem Kekebalan Tubuh


Mirip seperti HIV yang memperlemah sistem kekebalan tubuh yang terinfeksi, kucing dapat menderita penyakit yang mirip lewat luka berasal gigitan. Infeksi FIV saat memasuki aliran darah secara perlahan memperlembah kekebalan tubuh kucing terhadap penyakit lain.

Beberapa tanda yang perlu diketahui pada kucing yang terserang penyakit ini, mereka akan mengalami penurunan berat badan, gangguan kesehatan pada kulit dan kemungkinan lain terjadi diare.

Penyakit Diabetes


Memelihara kucing tanpa memperhatikan pemberian makanan dengan tepat, beresiko pada hewan peliharaan menjadi kegemukan. Meski terlihat lucu untuk sebagian orang memandang kucing gemuk, kegemukan yang dialami kucing rentan memicu diabetes.

Gejala kucing yang terlalu gemuk dan memicu diabetes, perilaku mereka terlihat pada proses buang air kecil cenderung meningkat karena keseringan minum air untuk menggurangi rasa haus yang berlebihan. Beberapa kucing yang diduga diabetes, hewan peliharaan terkadang memunculkan respon muntah.


Kanker Sel Darah Putih


Penularan kanker sel darah putih atau Leukemia terhadap kucing bisa terjadi pada kontak dengan hewan lainnya yang sudah terinfeksi virus. Penyebab tertularnya Leukemia bisa dengan penggunaan tempat makan bersamaan, luka akibat pertengkaran dengan kucing atau bawaan genetik induk.

Usia kucing yang tertular kanker sel darah putih, umumnya kemampuan hidup mereka dibawah satu tahun.


Penyakit Rabies


Penyakit rabies cukup populer dan dikenal penyakit yang berbahaya. Hewan peliharaan yang Anda rawat, memiliki resiko yang sama jika tidak diperhatikan dan mendapat vaksinasi.

Tanda kucing dan hewan peliharaan yang terserang rabies, mereka memperlihatkan sikap agresif, air liur keluar berlebihan dan sering mengalami demam pada situasi tertentu.


Masalah Pencernaan dan Pernapasan


Penyakit yang menjadi masalah di pencernaan dan pernapasan, rentan dialami kucing dan hewan peliharaan berusia anakan. Usia sekitar kurang dua tahun dan melakukan kontak dari poop yang tertular.

Kucing yang tertular virus gangguan pencernaan dan pernapasan ini akan terlihat lesu, berat badannya pun menurun draktis.


Penyakit Cacing

Penyakit yang bersumber dari cacing perlu diwaspadai pemilik kucing. Penyebaran penyakit cacing yang berasal dari lingkungan tidak bersih. Gangguan kesehatan yang terjadi pada kucing yang menderita cacing adalah tubuhnya menjadi kurus dan respon lain seperti kejang hingga pingsan.


Hipertiroid


Hipertiroid adalah sakit yang dialami kucing karena produktifitas tubuh mereka tidak terkontrol. Umumnya proses terkait metabolisme ini akan menjalar ke organ lainnya. Kucing Hipertiroid menunjukkan tanda sering muntah, diare dan masalah di bagian jantung.