Merawat kucing menjadi hobi yang menyenangkan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain memelihara kucing, biasanya hewan lain yang cukup populer menjadi hewan dipelihara adalah anjing, burung dan satwa lain. Hewan peliharaan tersebut seolah dianggap anggota keluarga di rumah.
Ada banyak manfaat dirasakan pemilik ketika merawat hewan peliharaan. Salah satunya, mereka belajar pengalaman baru dan mendapat informasi berguna untuk memberikan perawatan yang terbaik kepada hewan peliharaannya.
Jika anda salah satu calon pemilik yang ingin mengadopsi anak kucing, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum adopsi mereka.
Pengetahuan dasar Anda cara merawat anak kucing yang sudah dimiliki, selain membuat mereka nyaman menjadi anggota keluarga di rumah, hal penting lainnya adalah kesehatan hewan tetap baik.
Beberapa tips cara merawat anak kucing yang baik yakni mulai meluangkan waktu membersihkan kandang, memiliki pengetahuan dasar cara memandikan kucing, menyediakan makanan dan tanggung jawab lainnya.
Beberapa aktivitas yang banyak dilakukan pemilik kucing seperti bermain dengan mereka. Kucing yang di pelihara di rumah perlu bersosialisasi dengan anggota keluarga dan dilatih agar memiliki kepintarannya tertentu.
Menemukan Permainan yang cocok
Mencari permainan yang cocok bagi kucing, selain membuat mereka tetap aktif bergerak dan tidak malas. Anda perlu kejelian memilih jenis mainan yang cocok.
Jenis permainan yang direkomendasikan bersama anak kucing, Prioritaskan pada kegiatan yang mudah dikerjakan, praktis dan tidak memerlukan biaya yang mahal.
Salah satu contoh permainan yang sering dilakukan pemilik bermain bersama anak kucing adalah cahaya yang dikeluarkan dari sinar senter.
Pilih ruangan yang mendukung sebagai media tempat, sehingga waktu bermain Anda menyenangkan bersama mereka. Gunakan dinding datar di ruangan yang gelap dan sorotan senter untuk menarik minat kucing.
Permainan lainnya yang bisa Anda lakukan bersama anak kucing yakni memantulkan bola atau melempar bola kecil ke tempat yang cukup jauh agar kucing mengambilnya.
Memilih Makanan yang Sesuai Berdasarkan Usia
Perawatan anak kucing usia kecil dan belum dewasa akan mendapat cara yang berbeda. Kucing muda tidak sama perawatannya dengan hewan dewasa.
Misalnya, anak kucing yang baru lahir, direkomendasikan mendapatkan makanan bergizi seperti air susu sang induknya.
Manfaat air susu induk untuk anak kucing memiliki keistimewaan untuk minggu-minggu pertama kehidupannya.
Dari air susu induk, pemenuhan gizi alamiah diterima anak kucing hingga Minggu ke-4. Pada masa awal kelahiran, anak kucing belum mempunyai kemampuan mandiri.
Peranan induk kucing menjadi sangat penting bagi mereka menerima makanan sehat sekaligus belajar sosialisasi dengan kakak adiknya.
Sementara pada beberapa pengalaman penyayang hewan, tidak sedikit menemukan ada anak kucing belum mandiri namun tidak dirawat langsung oleh induk kucing.
Dari pengalaman tersebut dan alasan tidak tahu cara merawat anak kucing usia kurang 2 bulan, Anda perlu mengetahui bagaimana memperlakukan anak kucing kurang 2 bulan tersebut.
Cara Merawat Anak Kucing usia 1 bulan
Mencari tempat tinggal yang hangat kepada anak kucing salah satu bagian yang tak terpisahkan. Anak kucing dibawah 2 bulan masih digolongkan kecil, karena ia belum mampu beradaptasi dengan udara sekitarnya.
Beberapa alternatif yang banyak di gunakan orang untuk merawat anak kucing tersebut, misalnya membuat tempat khusus dapat menghangatkan suhu dalam kandang.
Caranya dengan bantuan lampu pijar pada suhu yang direkomendasikan.
Sedangkan makanan untuk anak kucing kurang 2 bulan harus disesuaikan dengan situasi alamiah mereka. Susu paling sesuai dan cocok untuk anak kucing, disarankan air susu yang diperoleh dari induk. Jenis air susu induk yang bagus pada mereka seperti susu yang mengandung colostrum.
Air susu colostrum memiliki kemiripan seperti yang dihasilkan oleh induk kucing kepada anaknya. Biasanya produksi air susu induk mulai muncul pada hari ke 2 setelah melahirkan.
Manfaat susu yang mengandung colostrum pada anak kucing, memiliki beberapa kandungan penting untuk mereka tumbuh sehat. Susu colostrum mempunyai beberapa nutrisi penting seperti protein, vitamin dan antibodi untuk menguatkan sistem imun tubuh.
Hal lain saat Anda merawat anak kucing di rumah, adalah memeriksa pertumbuhan badannya. Kucing kecil tanpa induk perlu diperhatikan berat badannya.
Biasanya anak kucing akan mendapat berat badan makin meningkat dalam hitungan hari sekitar 10 gram per harinya. Jika catatan berat badan anak kucing tidak meningkat atau justru mengalami penurunan, hal tersebut memerlukan penanganan profesional. Misalnya, Anda dapat berkunjung dan konsultasi serta melakukan pemeriksaan ke dokter hewan.
Anak kucing usia kecil, ketika tidak dirawat oleh induk maka memerlukan bantuan orang untuk melakukan beberapa tugas seperti yang diberikan induk kucing.
Misalnya, Anda dapat membantu mereka membersihkan tempat tinggalnya yang kotor, yang umumnya dijadikan satu tempat buang kotoran dan urin.
Melakukan pekerjaan tersebut, beberapa tip kesehatan yang perlu Anda siapkan adalah memakai tisu basah, kapas dan perlengkapan lain yang mungkin dianggap perlu.
Menjaga kebersihan tempat tinggal anak kucing tanpa induk yang masih kecil, selain dapat menghindarkan mereka dari jamur, bakteri, juga menghilangkan kemungkinan gangguan kesehatan dari penyakit lain yang bisa infeksi kulit mereka.
Cara Memilih Makanan
Cara memilih makanan untuk anak kucing adalah memilih susu yang sesuai dan direkomendasikan pakar hewan.
Makanan berbentuk susu untuk anak kucing berbeda formula ya dengan susu yang diminum oleh manusia. Anak kucing tidak disarankan diberikan susu mengandung laktosa yang banyak terdapat dari susu hewan sapi.
Takaran susu untuk mencukupkan gizi anak kucing, pemberian susu kepada mereka disarankan 7 kali dalam sehari dengan takaran rata-rata 2 hingga 4 ML untuk minggu pertama.
Cara merawat anak kucing yang di buat ringkasan berdasarkan minggu per minggu, di minggu kedua rata-rata organ tubuh mereka makin tumbuh dengan tanda makin meningkatnya indera pendengaran dan penglihatan mereka.
Mulai berfungsi beberapa bagian tersebut dengan perlahan-lahan, Anda dapat membantu anak kucing dibawah 1 bulan tanpa induk tersebut dengan membersihkan bagian-bagian tertentu.
Misalnya, mata dengan air hangat agar tidak ada penumpukan kotoran di kelopak mata. Sementara makanan masih sama dengan pemberian susu.
Takaran bagi kucing berusia kecil ini disarankan 6 kali setiap harinya dengan takaran 6 sampai 10 mili liter.
Minggu ketiga, anak kucing mulai tumbuh gigi dan beberapa perilaku lain yang terlihat pada mereka adalah sudah bisa menjilat dan fungsi tubuh untuk membuang air kecil dapat dilakukan secara mandiri. Aktivitas lain yang mulai terlihat pada anak kucing berusia minggu ketiga, mereka mulai bergerak dan aktif mencari tahu segala hal yang ada di dalam ruangan rumah.
Pemilik atau yang merawat perlu mengawasi mereka karena anak kucing tersebut bisa saja memanjat tempat tinggi atau bersembunyi di tempat tertentu.
Takaran susu pada usia Minggu ke-3 anak kucing mendapatkan asupan makanan yang lebih besar, 10 hingga 15 mili liter dengan pemberian lebih sedikit sekitar 5 kali dalam sehari.
Usia 1 bulan
Usia anak kucing masuk 1 bulan, maka pemberian air susu khusus yang biasanya disuapi dapat digantikan dengan botol khusus kucing. Pilih jenis botol yang memberi akses mudah bagi mereka meminum air susu.
Botol untuk anak kucing ini biasanya sudah distandarkan dan di desain sesuai dengan mulut anak kucing.
Jika Anda tidak memiliki botol khusus anak kucing atau tidak menemukan desain yang cocok untuk memberi makanan kepada mereka. Solusinya dengan memakai alat lain, misalnya pipet.
Jenis Makanan Anak Kucing
Susu khusus anak kucing masih menjadi makanan utama mereka hingga usia dewasa.
Cara menemukan makanan yang sesuai untuk anak kucing , Anda perlu mengetahui jenis makanan ini ada memiliki 2 jenis.
Dari makanan tersebut, bisa di cari di petshop atau toko khusus makanan untuk hewan.
Susu anak kucing biasanya ada yang berbentuk cairan atau bubuk, sebelum memberikan susu sebagai makanan kepada kucing, mintalah petunjuk dengan menanyakan langsung kepada penjualnya atau dapat juga membaca aturan pakai yang tertera di label kemasan.
Cara membuat makanan berbahan susu formula khusus kucing, atur air sebagai campuran susu untuk anak kucing tidak terlalu encer atau terlalu kental.
Jika susu terlalu encer dengan air, maka kandungan gizi yang diterima oleh anak kucing secara tidak langsung lebih sedikit . Sementara memberikan susu formula khusus kucing yang sangat kental, bisa membuat pencernaan mereka terganggu dengan tanda perut menjadi sakit.
Prinsip Membuat Makanan Anak Kucing
Ketika anda membuat makanan untuk anak kucing belum dewasa, hal terpenting yang perlu Anda ingat adalah suhu air.
Pemakaian air bersih mengencerkan susu kucing, hendaknya menggunakan suhu yang sesua. Misalnya, air yang digunakan untuk susu tidak boleh terlalu panas atau dingin.
Cara termudah untuk mengukur suhu air yang dipakai, Anda mengetes secara manual di bagian tangan. Suhu yang sesuai membuat makanan susu anak kucing sekitar suhu yang yang ada dengan tubuh kita.
Anda bisa memeriksa kesehatan anak kucing beberapa jam setelah makan. Umumnya, anak kucing yang masih kecil rata - rata suhu tubuh mereka stabil sekitar 35,5 hingga 37,7 derajat Celcius.
Cara menyuap Makanan
Jika Anda ingin menyuapkan makanan pada anak kucing, disarankan memilih posisi yang tepat ketika memberi makanan kepada anak kucing.
Cara yang bisa dilakukan pemilik memberi makan anak kucing, pertama menggunakan kursi dan duduk senyaman mungkin, cari posisi duduk nyaman saat memangku anak kucing dengan posisi anak kucing dapat menegakkan kepalanya dengan posisi kaki di bagian bawah.
Membantu Anak Kucing Mencicipi Makanan
Langkah pertama mengenalkan rasa dan tekstur makanan dengan membantu anak kucing beradaptasi dengan susu. Jika susu belum pernah diminumnya, makanan tidak boleh diberikan secara langsung kepada mereka.
Coba memancing selera makan mereka dengan meneteskan beberapa tetes susu formula di tangan yang sudah dibersihkan sebelumnya, atau dengan alat yang direkomendasikan ke mulut mereka.
Anak kucing yang tertarik setelah mencoba air susu, umumnya akan melanjutkan makan dengan gerakan lain, yakni menghisap susu yang diberikan.
Hal penting ketika memberikan makanan kepada ada anak kucing memerlukan kehati-hatian. Hindari memaksakan makanan untuk dimakan setelah mulutnya masih penuh.
Tanda Anak Kucing Kenyang Makan
Cara mengenali anak kucing sudah kenyang, kejelian Anda saat memberi susu dengan memeriksa beberapa tanda.
Anak kucing belum bisa mandiri memberikan respon sudah kenyang. Biasanya ada beberapa tanda umum melihat anak kucing sudah kenyang atau belum.
Perhatikan di bagian perutnya, jika perut terlihat membesar saat dipegang dan mengencang, kurang lebih mereka sudah kenyang.
Tips Anak Kucing Tidak Mau Makan
Cara memberikan makanan kepada anak kucing jika terlihat tidak mau minum susu yang diberikan, beri kesempatan mereka untuk beristirahat. Biasanya mereka perlu istirahat sekitar 1 jam dan coba kembali memberi susu tanpa paksaan.
Anak kucing yang dirawat dirumah tanpa induk, diperkiraan bisa menerima makanan padat sekitar usia 7 bulan, namun ada juga anggapan menerangkan, anak kucing baru dianggap siap mandiri menerima makanan setelah berusia 1 tahun. Untuk mendapatkan usia yang cocok anak kucing makan mandiri, konsultasikan dengan komunitas penyayang kucing atau minta petunjuk dokter hewan.
Ketika anda membuat makanan untuk anak kucing belum dewasa, hal terpenting yang perlu Anda ingat adalah suhu air.
Pemakaian air bersih mengencerkan susu kucing, hendaknya menggunakan suhu yang sesua. Misalnya, air yang digunakan untuk susu tidak boleh terlalu panas atau dingin.
Cara termudah untuk mengukur suhu air yang dipakai, Anda mengetes secara manual di bagian tangan. Suhu yang sesuai membuat makanan susu anak kucing sekitar suhu yang yang ada dengan tubuh kita.
Anda bisa memeriksa kesehatan anak kucing beberapa jam setelah makan. Umumnya, anak kucing yang masih kecil rata - rata suhu tubuh mereka stabil sekitar 35,5 hingga 37,7 derajat Celcius.
Cara menyuap Makanan
Jika Anda ingin menyuapkan makanan pada anak kucing, disarankan memilih posisi yang tepat ketika memberi makanan kepada anak kucing.
Cara yang bisa dilakukan pemilik memberi makan anak kucing, pertama menggunakan kursi dan duduk senyaman mungkin, cari posisi duduk nyaman saat memangku anak kucing dengan posisi anak kucing dapat menegakkan kepalanya dengan posisi kaki di bagian bawah.
Membantu Anak Kucing Mencicipi Makanan
Langkah pertama mengenalkan rasa dan tekstur makanan dengan membantu anak kucing beradaptasi dengan susu. Jika susu belum pernah diminumnya, makanan tidak boleh diberikan secara langsung kepada mereka.
Coba memancing selera makan mereka dengan meneteskan beberapa tetes susu formula di tangan yang sudah dibersihkan sebelumnya, atau dengan alat yang direkomendasikan ke mulut mereka.
Anak kucing yang tertarik setelah mencoba air susu, umumnya akan melanjutkan makan dengan gerakan lain, yakni menghisap susu yang diberikan.
Hal penting ketika memberikan makanan kepada ada anak kucing memerlukan kehati-hatian. Hindari memaksakan makanan untuk dimakan setelah mulutnya masih penuh.
Tanda Anak Kucing Kenyang Makan
Cara mengenali anak kucing sudah kenyang, kejelian Anda saat memberi susu dengan memeriksa beberapa tanda.
Anak kucing belum bisa mandiri memberikan respon sudah kenyang. Biasanya ada beberapa tanda umum melihat anak kucing sudah kenyang atau belum.
Perhatikan di bagian perutnya, jika perut terlihat membesar saat dipegang dan mengencang, kurang lebih mereka sudah kenyang.
Tips Anak Kucing Tidak Mau Makan
Cara memberikan makanan kepada anak kucing jika terlihat tidak mau minum susu yang diberikan, beri kesempatan mereka untuk beristirahat. Biasanya mereka perlu istirahat sekitar 1 jam dan coba kembali memberi susu tanpa paksaan.
Anak kucing yang dirawat dirumah tanpa induk, diperkiraan bisa menerima makanan padat sekitar usia 7 bulan, namun ada juga anggapan menerangkan, anak kucing baru dianggap siap mandiri menerima makanan setelah berusia 1 tahun. Untuk mendapatkan usia yang cocok anak kucing makan mandiri, konsultasikan dengan komunitas penyayang kucing atau minta petunjuk dokter hewan.
0 Comments