Peluang bisnis yang jarang di lirik kalangan masyarakat seperti budidaya lele bukan tanpa alasan. Cara ternak lele yang benar sebagai panduan dasar untuk calon pelaku sebelum terjun langsung, butuh juga kejelian membaca permintaan pasar dan marketing yang baik.

Bisnis dari ternak lele melalui budidaya terbilang sangat menguntungkan karena cara pemeliharaan dan perawatan mereka tidak terlalu sulit. Kemampuan lain yang didapat dari ternak lele tersebut adalah cara lele hidup lebih berpeluang besar dibanding jenis ikan lain karena sifatnya cepat menyesuaikan pada keadaan lingkungan.

Panduan Cara Ternak Lele Supaya Menguntungkan

Untuk memulai panduan cara ternak lele supaya menguntungkan, ada beberapa persiapan dasar yang dibutuhkan budidaya ikan lele, diantaranya:

1. kolam untuk ternak lele
2. Memilih bibit ikan lele
3. Menggunakan cara yang benar menempatkan bibit ikan lele
4. Jadwal dan memilih jenis makanan ikan lele
5. Menjaga air kolam tetap sehat untuk lele
6. Prediksi produksi lele

Kolam untuk ternak lele

Kolam sangat penting disiapkan dengan baik untuk budidaya ternak lele bisa menguntungkan. Sebagian besar ikan lele yang masuk ke kolam, mulai bibit, pemberian makan hingga siap panen menjelang besar nanti, orientasinya dipengaruhi tempat tinggal mereka.

Kolam untuk ternak lele ada beberapa alternatif yang bisa Anda gunakan sesuai kondisi dan keadaan, misalnya kolam dengan dasar tembok semen, kolam dari drum, kolam menggunakan alas terpal pada sebidang tanah, hingga memakai kolam tanah langsung.

Dari sekian banyak jenis kolam untuk ternak lele tersebut, pilih yang paling cocok dan menyesuaikan keuangan, tempat dan kemudahan yang akan didapatkan.

Sebagai informasi tambahan pemilihan kolam ternak lele, rata-rata jenis tempat tinggal budidaya ikan lele menggunakan drum, pembuatan kolam terpal, atau memesan langsung kolam berdiameter khusus agar sesuai dengan lapangan. Masing-masing pilihan kolam untuk budidaya lele tersebut punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Hal terpenting sebelum membuat kolam bagi ikan lele tersebut adalah memperhatikan akses sumber air mudah didapat karena kebutuhan air terus berlangsung hingga panen nanti.

Pemilihan sumber air untuk kolam lele juga perlu menjaga suhu airnya dari 28-32 derajat celsius.

Penempatan bibit lele pada kolam juga perlu diperhatikan supaya tidak sesak dan penuh. Lele yang awalnya bibit menjadi dewasa akan menyebabkan mereka kesempitan dan pengaruh lainnya adalah persediaan oksigen menjadi terbatas jika jumlah lele berlebihan.

Penempatan bibit ikan lele sebaiknya tidak lebih dari 100 setiap 1 meter persegi.
Kolam yang siap digunakan ternak lele nantinya harus diberi pengapuran dan pupuk supaya lumut mudah tumbuh subur sebagai sumber makanan lele.

Memilih bibit lele

Setelah persiapan kolam untuk budidaya lele sudah dinilai siap dengan benar, proses berikutnya adalah memilih bibit lele yang baik. Melakukan budidaya apapun, baik tanaman sampai pada hewan maka bibit awal berperan besar pada hasil produksi.

Cara memilih bibit lele yang baik sebelum di sebar dalam kolam adalah bagaimana bibit tersebut. Apakah cenderung diam tak bergerak, lincah?
Pilih bibit lele yang baik dengan keadaan mereka lincah dan aktif. Bagian lain mendapat bibit yang sehat adalah warna mereka cenderung berkilau tanpa ada cacat bercak di permukaan kulit. Bibit ikan lele yang bagus ketika berada di air mengalir cenderung melawan arus menggunakan kelincahan mereka.

Menggunakan cara yang benar menempatkan bibit ikan lele

Cara ternak lele yang baik dan menguntungkan sering mengabaikan proses peletakan awal bibit ke dalam kolam. Sebagian pemula yang belum tahu seperti apa menaruk lele dalam kolam sering sembarangan. Lele yang masuk sering dilakukan langsung sehingga rentan menyebabkan mereka stres hingga kaget. Kondisi ini beresiko membuat mereka jarang berumur panjang.

Untuk meletakkan bibit lele pada kolam yang sudah siap adalah secara bertahap dan tidak boleh langsung. Misalnya saat membawa bibit usai membeli, biasanya menggunakan tempat yang disediakan. Masukan wadah tersebut bersama bibit untuk beradaptasi dengan suhu kolam. Waktu adaptasi bibit lele dengan suhu kolam sekitar 15-30 menit dan jika waktu sudah cukup, keluar mereka perlahan secara mandiri tanpa dipaksa. Sementara waktu melepas bibit lele yang ideal adalah malam. Mereka cenderung lebih tenang dilepas malam dibanding saat siang.

Jadwal dan memilih jenis makanan ikan lele

Setelah bibit lele beradaptasi dengan suhu kolam, panduan cara ternak lele yang menguntungkan lain adalah pemberian makanan. Pakan untuk lele memiliki pilihan yang bisa disesuaikan. Pakan ikan lele bisa dengan makanan alamiah atau menggunakan pakan yang dibuat khusus. Beberapa jenis pakan lele tipe alamiah adalah cacing hingga fitoplankton dan pakan khusus yang dibuat disebut pelet.

Masing-masing pakan untuk lele punya kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Jika Anda menggunakan pola pakan secara alamiah untuk ternak lele, suplai makanan rata-rata sudah tersedia dalam kolam secara langsung. Keuntungannya mampu menekan biaya pembelian yang dianggap tidak perlu, keunggulan makanan untuk mereka tersedia otomatis dari cacing dan plankton. Kekurangannya adalah peternak harus memeriksa dengan rutin agar suplai makanan tidak kosong.

Metode penyediaan makanan untuk lele berikutnya dengan membuat secara khusus. Kelebihan utama menggunakan pakan untuk ternak lele dibuat khusus adalah kandungan vitamin, protein dan gizi yang dibutuhkan lele sudah tersedia lengkap. Selain itu jika cara membuat pakan khusus merepotkan, Anda bisa mendapatkan pakan lele sejenisnya di tempat yang menjual pakan untuk lele. Kekurangannya adalah menambah biaya pengeluaran.

Membuat pakan pelet untuk lele

Sementara itu ada pilihan lain untuk peternak lele yang tidak ingin memakai cara alamiah atau membeli pakan khusus bagi lele, yakni membuat secara langsung. Kelebihan dari pakan pelet yang dibuat sendiri adalah nutrisi, vitamin dan gizi untuk ternak tercukupi dan pembuatan yang banyak bisa disimpan untuk pemakaian berikutnya. Kekurangannya adalah perlu waktu cukup lama melakukannya. Mulai mencari bahan berkualitas tinggi, mengolah dan menyimpan agar tidak rusak.

Bahan pakan pelet untuk lele sebagian besar menggunakan bahan keong yang di cacah dengan campuran bahan seperti ikan rucah. Jenis campuran lainnya yang bisa digunakan adalah daun singkong, dedak dan jenis bahan lain yang direkomendasi ahli ternak.

Cara memberi pakan untuk lele

Cara memberikan pakan untuk lele dilakukan 3 kali dalam sehari dengan jadwal tetap. Jika Anda menginginkan bibit lele lebih cepat besar maka proses pemberian pakan bisa lebih sering lagi. Rata-rata bibit lele masih kecil sehingga perlu makan lebih banyak. Selain itu biasanya keadaan lele kecil lebih mudah lapar.

Menjaga air kolam tetap sehat untuk lele

Setelah mengetahui proses pemilihan kolam yang baik, menemukan bibit dan mendapatkan jenis makanan sebagai pakan lele, maka panduan cara ternak lele supaya menguntungkan adalah menjaga air kolam untuk lele.

Kolam untuk ternak lele sangat penting karena sebagian besar hidup mereka dipengaruhi dari sana. Jika air kolam terlihat kotor, disarankan dibersihkan dengan benar. Lele yang hidup di air kotor rentan sakit dan stres lalu menjadi mati. Hal itu disebabkan kolam kotor akan mengeluarkan bau busuk.

Cara membersihkan kolam lele

Cara membersihkan kolam lele yang tepat adalah menguras air kolam kira-kira sepertiga dari kolam, setelah terkuras, ganti dengan air bersih. Kriteria kolam lele yang bagus cenderung berair warna hijau karena pengaruh lumut.

Prediksi produksi lele

Berjalannya waktu dan masuk persiapan panen dari budidaya ternak lele, rata-rata mulai siap setelah 2,5-3 bulan masuk bibit dalam kolam. Untuk memastikan kesiapan panen lele, konsultasi dengan pakar ahli lebih lanjut.

Prediksi ternak lele sudah siap bisa menggunakan ukuran panen yang didapat. Misalnya berat 5-9 lele mencapai 1 kg atau lebih.

Setelah membaca panduan cara ternak lele supaya menguntungkan, ada baiknya Anda mengenali jenis penyakit yang bisa dialami mereka. Cari tahu bagaimana antisipasi awal mencegah mereka menjadi sakit dengan konsultasi pakar dan peternak profesional lele.

Sumber foto:

• Pixabay.com
• Shopee.co.id
• Tokopedia.com
• Bukalapak.com
• Hobiternak.com
• dkpp.bulelengkab.go.id
• usahalelemenjanjikan.blogspot.com