Header Ads Widget

}

Info Singkat Kadal Lygosoma Quadrupes

Kredit foto: planet-berita.blogspot.com

Kadal Lygosoma Quadrupes menjadi trend karena keunikan yang dimilikinya tidak seperti kadal normal. Mereka sering disebut kadal ular kecil yang berarti makhluk sejenis kadal dengan kaki yang berukuran sangat kecil.

Kadal Lygosoma Quadrupes sekilas seperti ular saat berjalan jika dilihat dari kejauhan. Saat dilihat lebih dekat, ternyata spesies kadal sehingga akrab dengan panggilan kadal-ular.

Habitat dan populasi lingkungan hidup Kadal Lygosoma Quadrupes berasal dari wilayah tropis seperti Asia Tenggara.

Dunia barat sering mengenal Kadal Lygosoma Quadrupes dengan ular berkaki atau short-limbed supple skink atau linnaeus' writhing skink

Info singkat ciri-ciri Kadal Lygosoma


Hal unik yang menjadi ciri-ciri Kadal Lygosoma adalah bentuk tubuhnya agak berbeda dengan kadal yang kita kenal secara umum. 

Kadal Lygosoma memiliki ciri-ciri tubuh yang kecil dan ramping sehingga terlihat seolah memanjang seperti jenis ular.

Panjang tiap Kadal Lygosoma bisa berbeda-beda menyesuaikan umur dan tingkat kedewasaannya. Rata-rata panjang tubuh mereka sekitar 19 cm dengan tambahan panjang ekor yang mencapai hampir setengah dari panjang badannya sendiri.

Kadal Lygosoma sering disangka ular oleh masyarakat awam karena warna tubuhnya yang kecokelatan terang. Selain warna dominan kecokelatan terang yang sering terlihat, beberapa jenis warna tubuh mereka bisa keabu-abuan hingga cokelat kemerahan.

Beberapa ciri-ciri lain yang terdapat pada tubuh mereka, warna di kepala cenderung lebih gelap dengan warna mata pada bagian bawah lebih terang.

Info singkat karakter Kadal Lygosoma


Kredit foto: wartagua.blogspot.com

Pola hidup Kadal Lygosoma mulai aktif mencari makan saat mulai gelap. Sebagai hewan yang keluar di malam hari, kadal ular ini akan memilih bersembunyi saat hari masih terang di bawah tempat tersembunyi, seperti berbatuan, kayu hingga dataran tanah gambut.

Cara Kadal Lygosoma bertahan hidup dan berkembang biak adalah mencari spesies serangga kecil yang terdapat di hutan maupun lingkungan manusia. 

Beberapa spesies hewan yang dijadikan santapan Kadal Lygosoma, diantaranya artopoda kecil sejenis rayap.

Karakter Kadal Lygosoma saat berjalan dan berpindah tempat mirip seperti ular. Mereka akan meliuk-liuk di antara rumput atau daratan yang dilalui secara cepat.

Cara berkembang biak Kadal Lygosoma adalah bertelur sekitar 2 hingga 3 butir dan mulai menetas menjadi anak kadal ular setelah masuk hari yang ke 31. Anak Kadal Lygosoma yang menetas mencapai panjang rata-rata 4-5 cm.

Daerah dan wilayah tempat yang ideal dan banyak dijumpai Kadal Lygosoma, diantaranya Indonesia, Kamboja, Vietnam hingga Hongkong. 

Post a Comment

0 Comments