Header Ads Widget

}

Sedikit yang Tahu Fungsi Ekor Kucing

Makhluk hidup diciptakan sempurna menurut fungsinya, namun dalam sebagian dari kita, khususnya penyayang hewan barangkali masih sedikit yang tahu fungsi ekor kucing.
PxHere.com

Jika kita mempelajari segala sesuatu tentang anatomi kucing, sebagian besar memiliki fungsi dan peranan penting untuk mereka untuk kehidupannya, seperti juga ekornya tidak terkecuali.

Fungsi ekor kucing ternyata berperan sebagai keseimbangan. Namun tidak semua kucing saat dilahirkan memiliki ekor. Kucing lahir dapat memiliki ekor, sementara anak kucing lain tidak memiliki dan kemungkinan lain adalah kucing kehilangan ekor karena kecelakaan dan faktor lainnya.

Fungsi Penting dari Ekor Kucing

PxHere.com

Hampir seluruh bagian tubuh kucing mempunyai manfaat dalam kehidupan mereka. Seperti ekor yang kurang digunakan menurut pendapat Anda, ternyata memberi banyak fungsi seperti:

Anatomi Ekor


Ekor kucing sebenarnya adalah ekstensi mereka. Bagian ekor terhubung ke tubuh yang disebut kepala ekor. Vertebra pada ekor berkontribusi pada kontrol usus. Cedera pada ekor dapat menyebabkan kerusakan pada kandung kemih, usus besar atau anus.

Keseimbangan


Ekor kucing memang berperan dalam keseimbangan. Mereka berfungsi sebagai penyeimbang ketika kucing berjalan di ruang sempit, seperti pagar dan rak. Ekor mereka ternyata membantu kucing menjaga keseimbangan dan membuat kesan anggun ketika berlari mengejar dan melompati mangsa.

Kucing tanpa Ekor


Beberapa kucing dimungkinkan kurang beruntung tanpa ekor saat dilahirkan. Namun tanpa ekor, tidak berarti kucing yang kehilangan ekornya atau ketika dilahirkan tanpa ekor maka tidak dapat menyeimbangkan dirinya.

Mengutip VetInfo, kucing kehilangan ekor karena berbagai sebab maka membutuhkan proses untuk belajar menyeimbangkan tanpa menggunakan ekor.

Dalam Cat Health 101, kucing Manx yang dilahirkan tanpa ekor juga belajar menyeimbangkan. Umumnya peranan tubuh lain akan meningkat karena kucing dianggap memiliki alat vestibular yang sangat sensitif di dalam telinga untuk mengimbangi.

Fungsi Lain dari Ekor Kucing

Pixnio.com

Jika fungsi ekor sebagai keseimbangan, pada kucing trah lain dapat bernilai lebih. Seperti kucing jenis besar seperti coon Maine terkadang membungkus ekornya erat-erat untuk menambah kehangatan dalam cuaca dingin.

Tujuan lain dari fungsi ekor kucing adalah untuk menilai jarak ketika kucing berjalan di jalur yang sempit. Dan fungsi ekor kucing yang terkenal adalah komunikasi.

Ekor yang bergoyang lebar berarti jengkel, ekor yang gembung berarti dominasi atau konfrontasi, dan ekor yang tegak sepenuhnya adalah bentuk salam. Ekor dengan ujung yang sedikit melengkung mengkomunikasikan relaksasi, dan ekor yang sedikit terangkat dan melengkung adalah tanda keingintahuan.

Ini Fungsi Ekor Kucing secara Umum

Pixabay.com

1. Fungsi ekor kucing membantu mereka untuk menyeimbangkan. Ekor menjadi penyeimbang ketika kucing berjalan di ruang sempit seperti pagar atau rak. Ekor juga membantu keseimbangan ketika kucing mengejar atau melompat pada mangsa.

2. Cedera ekor dapat menyebabkan kerusakan permanen. Hal tersebut dipengaruhi dengan kaitan saraf yang dapat mempengaruhi otot-otot ekor serta kontrol mereka buang air kecil dan buang air besar. Memaksa menarik ekor secara berlebihan pada hewan peliharaan, kucing dapat mengalami gangguan seperti kerusakan saraf. Kerusakan saraf dapat sembuh dari waktu ke waktu, tetapi seringkali bisa permanen.

3. Kucing bisa hidup tanpa ekor. Meskipun kucing menggunakan ekornya untuk keseimbangan, jika ekor kucing perlu diamputasi karena cedera atau kecelakaan, maka kucing tersebut akan belajar untuk mengatur ulang bagian tubuhnya yang lain sebagai penganti dari hilangnya ekor. Faktanya, kucing Manx dilahirkan tanpa ekor dan tidak kalah gesitnya dari teman berekor mereka.

4. Gen berekor dominan, hal ini bisa diketahui dari peternak kucing Manx. Mereka sebagai peternak akan membiakkan kucing berekor dengan kucing berekor sehingga kemungkinan besar akan memiliki gen berekor.

5. Kucing menggunakan ekornya untuk berkomunikasi. Seperti kebanyakan hewan, kucing lebih banyak berkomunikasi melalui bahasa tubuh. Ekor adalah indikator yang bagus untuk suasana hati kucing.

6. Ketika kucing memberi sinyal dari ekornya kepada kucing lain, bisa sebagai undangan bagi kucing lain untuk mendatangi mereka.

7. Kucing Domestik adalah satu-satunya kucing yang dapat memegang ekornya dalam posisi vertikal saat berjalan. Kucing liar memegang ekornya secara horizontal atau terselip di antara kaki mereka.

Post a Comment

0 Comments