Header Ads Widget

}

Pertolongan Pertama Perlu Diketahui Pemilik Anjing Dalam Keadaan Darurat

Sumber pexels.com

Pertolongan yang pertama kali seharusnya dilakukan dan perlu diketahui ketika berada dalam situasi tertentu, merupakan cara sederhana untuk mengurangi rasa sakit dan kemungkinan terjadinya sesuatu hal yang lebih fatal bisa terjadi. Ada banyak pertolongan pertama yang bisa kita ketahui untuk langkah-langkah pencegah sekaligus antisipasi. khususnya untuk manusia. Namun, saat anjing menderita peristiwa mendadak yang bersifat mengkhawatirkan atau mengalami gejala yang bisa kita anggap mengancam jiwa hewan tersebut, langkah yang paling cepat adalah menghubungi dokter hewan atau klinik hewan terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Oleh karenanya, penting bagi pemilik hewan peliharaan anjing untuk menyimpan nomor telepon penting, terutama yang terdekat dan memungkinkan bisa membantu 24 jam.

Namun, adakalanya situasi yang mencemaskan saat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada anjing, sayangnya pemilik hewan sering grasak grusuk mencari nomor telpon yang tidak pernah dicatat atau disimpan. Atau mungkin juga, nomor telepon yang kita andalkan untuk dapat membantu, ternyata buka pada keesokan harinya.

Untuk mengantisipasi kemungkinan kejadian seperti klinik tutup atau dokter hewan tidak bisa dihubungi untuk membantu. Pemilik hewan peliharaan anjing perlu mengetahui beberapa langkah pencegahan, antisipasi, mengurangi sakit dan mencegah resiko yang mungkin berakibat fatal pada hewan.


Apa yang Harus Dilakukan Jika Ada Anjing Kondisi Darurat


Ada saat-saat tak terduga, ketika anjing peliharaan mengalami keadaan darurat seperti ditabrak mobil. Ketika kita merasa sangat khawatir tetapi tidak yakin hal itu adalah keadaan darurat yang membutuhkan perawatan segera. Pergi ke rumah sakit/klinik darurat yang bisa menangani hewan. Caranya tetap tenang dan minta sopir dan penumpang memegang anjing saat Anda mengemudi.

Sebaiknya, dalam keadaan darurat dengan perasaan menegangkan, agar tetap tenang. Sehingga anjing akan ditenangkan oleh kemampuan Anda untuk tetap tenang dengan cara berbicara serta nada yang menenangkan saat membawanya ke rumah sakit.

Ada beberapa situasi yang darurat untuk Anjing butuh perhatian dokter hewan, beberapa daftar situasi darurat berikut untuk membantu memutuskan apakah anjing memerlukan perawatan darurat atau tidak:

Kesulitan bernafas: Ini mungkin yang paling serius dari semua cedera yang disebabkan oleh non-trauma, karena hipoksia (kadar oksigen rendah) dan kejadian-kejadian selanjutnya dapat menyebabkan berhenti bernapas dan kemungkinan kematian jika tidak ditangani dengan cepat.

Selain itu, ketika ini terjadi, anjing terlihat menderita dan panik. Kesulitan bernafas adalah darurat langsung. Mungkin timbul secara perlahan atau akut. ketika melihat salah satu dari gejala-gejala ini, anjing berada dalam kesulitan dan membutuhkan perawatan hewan .

Gejala-gejalanya termasuk sesak napas :


dada anjing bergerak lebih cepat saat bernafas yang disertai suara-suara yang tidak pernah ada dan didengar saat kondisi normal

Gelisah: gelisah ketika anjing tidak merasa nyaman. Kegelisahan bisa menjadi tanda situasi darurat atau darurat. Ini dapat termasuk napas hewan peliharaan terlihat terengah-engah yang berlebihan, ketidakmampuan untuk berbaring dengan nyaman, distensi perut, atau terlihat berusaha ingin muntah namun selalu gagal atau tidak berhasil.

Kegelisahan juga bisa menjadi tanda utama GVDGVD dan ada dua situasi yang paling mengancam jiwa yang bisa dihadapi anjing. Hal ini umumnya terlihat pada anjing jenis kategori besar seperti German Shepherds, Great Danes and Poodles.


Kejang: Kejang memiliki banyak penyebab termasuk konsumsi zat beracun atau obat-obatan. Jika anjing tidak pernah mengalami kejang dan saat ini tidak berada dalam perawatan dokter hewan untuk gangguan kejang, di sarankan mencari bantuan tenaga medis.

Beberapa kemungkinan yang mungkin dapat timbul dari kejang yang dialami anjing, seperti pendarahan internal, anaphylactic shock, racun tertentu, kondisi endokrin, dan beberapa jenis atau kegagalan organ. Apa pun penyebabnya, segera dapatkan perawatan darurat di klinik anjing jika anjing Anda pingsan atau sepertinya lemah.

Anjing yang mengalami pendarahan, terjatuh, tertabrak mobil, atau terjadi perkelahian dengan anjing lain. Beberapa anjing sering menyembunyikan luka-lukanya sebagai mekanisme pertahanan instingtual.

Perkelahian dengan anjing: Luka gigitan di bagian luar anjing biasanya hanya seperti puncak gunung es. Hingga sampai pada kerusakan yang mungkin diderita anjing selama pertarungan. Ketika seekor anjing kecil diserang oleh anjing yang lebih besar. Luka pada kulit dapat menyebabkan kerusakan parah pada bagian dalam perut atau paru-paru anjing yang meliputi hati atau limpa yang terkoyak yang akan menyebabkan perdarahan internal atau paru-paru yang akan menyebabkan hipoksia dan kematian jika tidak dirawat.

Muntah atau Diare Berkepanjangan: Jika anjing Anda muntah sekali atau buang air besar sekali, ia mungkin tidak memerlukan perawatan apa pun selain beberapa jam untuk mengistirahatkan perut dan satu atau dua hari mendapatkan makanan hambar. Namun, muntah dan diare yang berulang-ulang, terutama dengan adanya darah, dapat dengan cepat menyebabkan dehidrasi yang mengancam jiwa.

Sulit Buang Air Kecil: Ini bisa menandakan infeksi kandung kemih, rasanya menyakitkan tetapi tidak mengancam jiwa. Namun, bisa juga diduga penyumbatan saluran kemih oleh batu kandung kemih. Karena itu, jika memperhatikan anjing kesulitan untuk buang air kecil, carilah tempat khusus atau klinik untuk perawatan hewan.

Menolak Makan atau Minum: Jika anjing enggan untuk makan atau minum untuk jangka waktu yang lama, seperti 24 jam atau lebih, maka cari bantuan dokter hewan untuk mencari penyebabnya.

Batuk: Batuk yang berlebihan dan berulang bisa merupakan gejala batuk kennel atau memakan serangga.

Sulit Menggunakan Kaki Belakang: Ini terutama
terjadi pada Dachshund, Corgis, dan ras lain dengan kaki pendek dan punggung panjang. Ini bisa menjadi tanda cedera pada sumsum tulang belakang.


Tips Ketika Anjing Sedang Sakit

Sumber pexels.com

Walaupun anjing sudah terlatih untuk berperilaku baik dan punya kebiasaan sangat baik pada pemilik, harap diingat bahwa dalam situasi darurat, naluri mereka yang terkadang dipengaruhi perasaan sakit atau ketakutan, dapat membuat mereka menggigit Anda jika berusaha mengendongnya atau mengangkatnya.

Untuk memastikan tidak ada cedera yang terjadi, tips ini perlu diketahui supaya bisa membawa anjing ke klinik hewan dengan aman:


  1. Dekati anjing Anda dengan perlahan dan tenang
  2. Berlututlah dan ucapkan namanya
  3. Jika anjing Anda menunjukkan agresi, Anda mungkin perlu seseorang untuk membantu Anda mengamankan dan mengangkut anjing Anda. 
  4. Handuk dapat digunakan di sekitar kepala atau leher untuk mencegah anjing menggigit saat memindahkannya
  5. Jika ia pasif, ciptakan tandu darurat dan angkat dengan lembut ke atasnya
  6. Berhati-hatilah untuk menopang leher dan punggung jika 
  7. anjing menderita cedera tulang belakang


Setelah diamankan, segera bawa anjing ke klinik hewan. Jika memungkinkan, hubungi dulu staf atau dokter untuk memberi tahu kedatangan Anda. Sehingga mereka dapat mempersiapkan alat yang menjadi sarana dan prasana yang dibutuhkan secara memadai saat Anda dalam perjalanan.

Pertolongan Pertama Untuk Anjing


Terkadang, perlu melakukan pertolongan pertama untuk menenangkan anjing Anda sebelum membawanya ke klinik hewan untuk di obati. Sehingga pertolongan pertama untuk anjing dapat dilakukan di rumah untuk menyelamatkan hidup mereka dan memberi banyak cukup waktu untuk melakukan perjalanan ke rumah sakit hewan yang buka 24 jam.

Beberapa teknik pertolongan pertama yang dapat gunakan pada anjing meliputi:

Untuk pendarahan luar karena trauma, cobalah untuk mengangkat daerah yang terkena, dan berikan tekanan langsung ke luka. Ini bisa termasuk membuat isolasi anggota tubuh yang terkena. Yang paling penting berikan tekanan kuat dengan handuk dan tetap berikan tekanan sampai tiba di rumah sakit darurat atau klinik hewan.

Menempatkan tekanan pada luka akan membantu menghentikan kehilangan darah.

Untuk tersedak dalam keadaan darurat, letakkan jari-jari Anda di mulut anjing untuk melihat apakah Anda dapat menghilangkan penyumbatan. Berhati-hatilah untuk tidak mendorong
sumbatan lebih jauh ke tenggorokan, dan perhatikan jari-jari Anda untuk memastikan anjing tidak mengigit karena takut.

Jika Anda tidak dapat mengambil sesuatu yang menjadi penyebab penyumbatan, lakukan teknik Heimlich yang dimodifikasi dengan memberikan "pukulan " keras ke dada anjing. Ini akan membantu menghilangkan penyebab penyebab tersedak.

Sebaiknya, Anda mempelajari cara melakukan teknik ini sebelumnya untuk meminimalkan risiko cedera dalam kasus anjing yang tersedak. Ada banyak rekomendasi yang bisa dipelajari pemilik hewan peliharaan anjing dari berbagai cara untuk melakukan pertolongan pertama untuk anjing.









Post a Comment

0 Comments