pixabay.com |
Profil
pxhere.com |
Anjing Shih tzu merupakan peliharaan dengan bulu yang cukup panjang sehingga butuh perawatan ekstra untuk pemilik yang ingin menjaga kesehatan bulu mereka. Shih tzu jenis anjing yang ceria dan tak bisa duduk diam, cenderung aktif sepanjang hari dengan mengikuti pemiliknya jika diijinkan.
Sejarah
Sejarah Shih tzu diperkirakan trah anjing yang cukup lama dan tertua dari Tiongkok. Dikenal dengan nama lain, Chinese Lion Dog
Chrysanthemum Dog, puppy tersebut dapat mencapai bulu yang panjang sehingga menutupi tampilan kuping menjadi tersembunyi di balik bulunya. Perkembangan anjing yang sudah ada di tahun 1000 an, nenek moyang asal Shih tzu diperkirakan dari Tiongkok atau Tibet.
Sebelum kejatuhan dinasti Manchuria 1911, ras Shih tzu dikenal sebagai hewan istimewa karena mempunyai tempat terhormat dalam kehidupan masyarakatnya. Genetik asli yang mengalami beberapa perubahan akibat perkawinan campuran, di tempat asalnya, puppy Shih tzu juga menghilang pasca pergantian sistem kekuasaan karena dinilai sebagai hewan yang melambang kekayaan, keistimewaan sekaligus menggunakan banyak sumber daya untuk merawatnya.
Genetik anjing Shih tzu saat ini diperkirakan hasil keturunan ke 13 hasil kawin silang yang diimpor Inggris, Irlandia, dan negara lainnya.
Cara Merawat Shih tzu Puppy
Cara merawat Shih tzu sebagian besar tidak menyulitkan, pemilihan lokasi tempat tinggal yang tepat seperti suhu yang sesuai dan pemberian waktu khusus bagian bulunya, hewan peliharaan ini mudah beradaptasi dengan manusia.
Cara merawat Shih tzu memerlukan beberapa hal, seperti:
1. Tempat tinggal yang sesuai
2. Asupan makanan yang terkontrol
3. Menyisir bulu dengan rutin
4. Memandikan secara teratur
5. Melatih saat kondisi tertentu
6. Berinteraksi dengan Shih tzu puppy.
1. Tempat tinggal anjing Shih tzu
Anjing Shih tzu merupakan jenis peliharaan yang cocok untuk tempat tinggal yang tidak begitu besar dan luas, sebagai ras hewan rumahan, mereka kurang tepat berada di luar rumah untuk waktu lama karena pengaruh suhu panas dan dingin yang tidak terduga. Mereka jenis hewan yang biasa tinggal di suhu sejuk dan umumnya ada didalam ruangan, meski tidak memiliki ukuran yang luas.
Karakter Shih tzu sebagai anjing ramah dengan makhluk lain, membuatnya mampu bersahabat dengan manusia dan anggota keluarga lain. Sifat manja dan senang diperhatikan, puppy ini mempunyai interaksi sosial yang cukup tinggi terhadap manusia.
Sifat anjing Shih tzu inilah yang sulit berada sendirian dan dalam kondisi sepi pada waktu lama. Shih tzu yang tidak dilatih sejak kecil oleh pemiliknya, saat dewasa akan memiliki ketergantungan tinggi ketika Anda akan pergi meninggalkannya untuk bekerja atau kegiatan lain.
Cara melatih anjing Shih tzu sebagai puppy yang mandiri sejak kecil, perlu diberikan sebagai antisipasi jika suatu saat Anda harus bekerja atau tidak adanya anggota keluarga lain yang menemani.
Selain pelatihan sejak dini, beberapa mainan pendukung perlu diperkenalkan dan memperhatikan kenyamanan lokasi tempat tinggalnya, agar bebas dari kebisingan dan gangguan luar lainnya.
2. Asupan makanan yang terkontrol
Ras Shih tzu puppy merupakan hewan peliharaan yang terbiada di dalam rumah yang perlu mendapat asupan makanan secara rutin. Umumnya jatah makan Shih tzu yang dewasa setengah hingga satu cangkir makanan kering dengan bahan kualitas tinggi, tujuannya untuk menjamin kesehatan bulu dan kebutuhan kalorinya.
Dari satu cangkir takaran tersebut, Anda dapat membagi dua bagian sama rata sebagai makanan malam. Aktivitas Shih tzu yang kurang aktif dibanding jenis peliharaan lain, maka takaran yang tidak tepat mudah meningkatkan berat badan anjing menjadi cepat gemuk.
Jenis bahan makanan yang juga digemari puppy Shih tzu seperti daging ayam, dading sapi, ikan, domba dan jenis sayuran tertentu.
3. Menyisir bulu dengan rutin
Ras anjing Shih tzu merupakan hewan bertubuh kecil dengan ciri khas pada bagian bulu yang tebal dan panjang. Mereka dapat berbulu tebal dan panjang sehingga menutupi bagian telinga serta terkesan memiliki kumis atau janggut panjang.
Masa pertumbuhan bulu Shih tzu dengan mantel ganda tersebut, akan semakin meningkat setelah memasuki usia dewasa sekitar umur 10 hingga 12 bulan.
Menyisir bulu anjing Shih tzu setelah dewasa perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan bulu hewan. Dengan menyisir bulu puppy setiap hari dan memandikannya satu minggu sekali, dapat merawat kilau bulu sekaligus mencegah kerontokan bulu akibat kusut dan gatal.
4. Memandikan secara teratur
Kegiatan mandi untuk menjaga kesehatan anjing tidak bisa disepelekan, Shih tzu sebagai peliharaan bulu tebal dan panjang, rentan mengalami kusut hingga tumbuhnya jamur jika kebersihan tubuhnya tidak mendapat perhatian. Memandikan puppy tersebut bisa dijadwalkan dalam seminggu sekali sehingga mencegah gatal dan peradangan akibat zat dan benda lain yang bersembunyi di dalam bulu.
Beberapa perawatan lainnya, seperti memperhatikan kebersihan gigi. Perawatan gigi anjing secara teratur dalam seminggu dapat menjaga kesehatan gusi dan kekuatan gigi dari sisa-sisa makanan yang menempel.
Untuk trim nails atau potong kuku, anjing Shih tzu bisa dijadwalkan minimal sebulan sekali supaya kuku hewan tidak tajam dan memudahkan mereka untuk beraktivitas dengan kondisi kaki yang nyaman.
5. Melatih saat kondisi tertentu
Melatih anjing Shih tzu perlu diberikan kepada mereka dengan memprioritaskan pada kepintaran dasar, seperti menjaga kebersihan dengan buang air besar dan kecil di tempat yang sudah ditentukan, cara makan yang Anda inginkan hingga beberapa keterampilan lain yang mungkin diperolehnya.
Melatih puppy ini memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibanding jenis ras anjing kecil lain seperti minipom, namun kesabaran dan waktu yang diluangkan Anda, dapat menghasilkan anjing cerdas yang mengerti perintah pemiliknya dan beberapa kepintaran dasar lainnya.
6. Berinteraksi dengan Shih tzu puppy
pexels.com |
Mencukupkan kebutuhan dasar Shih tzu dengan makanan berkualitas tinggi dan menyediakan tempat yang nyaman dengan suhu sejuk adalah bagian kecil untuk kenyamanan puppy.
Anjing Shih tzu yang mempunyai sifat sosial tinggi dan ingin diperhatikan pemiliknya, Anda perlu memberikan waktu dengan bermain bersama mereka.
Pemilik anjing Shih tzu yang cukup sibuk dan bekerja, bisa meluangkan waktu bermain sekitar setengah jam setiap hari untuk menyalurkan aspirasi puppy sebagai anjing yang aktif agar tidak merusak benda dalam rumah, sekaligus mencegah mereka stres.
Merawat anjing Shih tzu dapat dilakukan Anda dengan memperhatikan beberapa tip penting diatas. Seorang pemula pun, dapat merawat mereka dengan memperioritaskan pada cara memberi makan yang benar, perawatan bulu dengan menyisir setiap hari, memandikan dengan sampo khusus anjing setiap minggu dan memperhatikan kesehatan lain. Kebersihan kuku dan badan mereka yang tetap terjaga bersih, dapat membuat hewan lebih nyaman dan terhindar penyakit yang umum terjadi pada anjing dengaan bulu panjang dan lebat.
0 Comments